cara menghitung jumlah kebutuhan besi dan beton pada balok sloof,
sebelumnya kita jelaskan terlebih dahulu apa itu sloof? balok sloof
adalah struktur bangunan berupa konstruksi beton bertulang
yang dibangun pada area bawah untuk meratakan beban dari kolom dan disalurkan ke pondasi. untuk dapat menghitung anggaran biaya pembuatanya, maka perlu dicari terlebih dahulu berapa volume pekerjaan balok sloof yang akan dibangun.
Gambar balok sloof
Contoh sebuah balok sloof ukuran 15 cm x 20 cm, menggunakan besi tulangan pokok 4 buah diamater 10 mm, besi senkang diamater 8 mm dipasang setiap jarak 20 cm. Panjang pekerjaan balok sloof adalah 33,33m. berapa jumlah kebutuhan beton dan besi untuk struktur tersebut?
Kebutuhan besi pada balok sloof
Berat besi per m dapat dilihat pada tabel berat besi atau dihitung secara manual dengan cara mengalikan berat jenis besi dengan luas penampang.
Kebutuhan beton pada balok sloof
Selanjutnya kita akan menghitung analisa harga satuan 1 m3 pekerjaan balok sloof pada artikel berikutnya. Demikian contoh sederhana cara menghitung jumlah kebutuhan besi dan beton pada balok sloof, jika ada koreksi, masukan atau kritikan bisa dituliskan disini
yang dibangun pada area bawah untuk meratakan beban dari kolom dan disalurkan ke pondasi. untuk dapat menghitung anggaran biaya pembuatanya, maka perlu dicari terlebih dahulu berapa volume pekerjaan balok sloof yang akan dibangun.
Gambar balok sloof
Contoh sebuah balok sloof ukuran 15 cm x 20 cm, menggunakan besi tulangan pokok 4 buah diamater 10 mm, besi senkang diamater 8 mm dipasang setiap jarak 20 cm. Panjang pekerjaan balok sloof adalah 33,33m. berapa jumlah kebutuhan beton dan besi untuk struktur tersebut?
Kebutuhan besi pada balok sloof
Berat besi per m dapat dilihat pada tabel berat besi atau dihitung secara manual dengan cara mengalikan berat jenis besi dengan luas penampang.
- Berat besi dimater 8 polos per meter = 0,4 kg.
- Berat besi polos diamater 10 mm per meter = 0,62 kg.
- V = 4 bh x 33,33 m =133,32 m.
- Untuk mengetahui volume dalam satuan berat maka kita kalikan dengan berat besi diamater 10mm per meter yaitu 0,62 kg. jadi kebutuhanya adalah 0,62 kg/m x 133,32 m = 82,6584 kg.
- Jika panjang besi perbatang 11 m, maka kebutuhan dalam satuan panjang adalah 133,32 m : 11 m =12,12 btg, dibulatkan menjadi 13 batang.
- Panjang 1 buah sengkang adalah 0,1+0,15+0,1+0,15+0,05+0.05 = 0,6 m.
- Jumlah sengkang yang dibutuhkan yaitu 33,33 m : 0,2 m = 166,65 jadi 167 buah.
- Jumlah total panjang sengkak = 0,6 m x 167 bh = 100,2 m.
- Volume besi dalam kilo gram = 0,4 kg/m x 100,2 m = 40,08 kg.
- Jumlah kebutuhan besi dalam satuan batang = 100,2 m : 11 m = 9,109 dibulatkan menjadi 10 batang.
diameter
|
kilo gram
|
batang
|
meter
|
8p
|
40,08
|
10
|
100,2
|
10p
|
82,6584
|
13
|
133,32
|
Kebutuhan beton pada balok sloof
- V = l x t x p
- Volume beton sloof = lebar x tinggi x panjang
- V = 0,15 m x 0,20 m x 33,33 m = 0,99 m3 dibulatkan 1 m3.
Selanjutnya kita akan menghitung analisa harga satuan 1 m3 pekerjaan balok sloof pada artikel berikutnya. Demikian contoh sederhana cara menghitung jumlah kebutuhan besi dan beton pada balok sloof, jika ada koreksi, masukan atau kritikan bisa dituliskan disini